TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG turun tajam pada perdagangan kemarin lantaran dipengaruhi kondisi geopolitik regional. Namun, penurunan itu masih bertahan diatas support 6.550.
Karena itu, Samuel Sekuritas Indonesia melihat ada peluang indeks ini akan kembali menguji area resistance 6.700-6.750 pada perdagangan hari ini.
"Jika akhirnya area 6.700-6.750 ini mampu dilampaui dan bertahan di atasnya, maka menunjukkan bahwa sentimen bullish menguasai pasar dan indeks berpotensi menuju 6.850-7.000 dalam beberapa hari yang akan datang," ujar analis Samuel Sekuritas Indonesia, M Alfatih, dalam keterangan tertulis, Selasa, 25 Januari 2022.
Berikut ini adalah sejumlah saham yang dicermati pada perdagangan hari ini. Pertama, TLKM yang pada perdaganggan kemarin turun namun masih dalam pola uptrend. Sehingga, saham ini berpeluang melanjutkan kenaikan ke arah target 4.450-4.650. Batas risiko jangka pendek 4.250 dan demand area di 4.200.
BBNI juga turun pada perdagangan kemarin. Namun, dengan pembelian asing yang kuat, serta masih bertahan diatas support kritis 6.950, potensi kenaikan ke arah 7.575 hingga 7.950.
Adapun BRMS yang naik kencang dalam dua hari terakhir disertai volume yang melonjak, seringkali kemudian terjadi koreksi. Sehingga, pada perdagangan hari ini batas risiko 124 harus sangat diperhatikan, begitu pula pola pergerakan harga menuju supply area di 131-137.